[Prompter-Fic] Rain

rain

2nd Prompter-Fic by Phynz20

.

1st Sentence from Litemints

“Izinkan aku berfantasi. Setidaknya sampai irama tetes di genting berganti hening.”

.

Starring: Kwon Yuri [GG] – Choi Minho [SHINee] || Rating: General || Genre: Angst, Hurt-Comfort, Sad || Duration: 485word(s)

.

“Izinkan aku berfantasi. Setidaknya sampai irama tetes di genting berganti hening.”

Yuri memandang gamang pada rintik-rintik hujan diluar. Matanya sayu, sarat akan kesedihan.

“Tolong jangan mulai lagi, noona.”

Kamu bisa bicara seperti itu. Tapi aku tak mampu membayangkan semuanya, Choi Minho.

Sekelebat memori bertandang pada otak gadis itu. Hari demi hari berlalu, bulan demi bulan, dan tahun demi tahun tak pernah ia merasa bahwa pada akhirnya akan seperti ini. Bagai mendung yang mendatangi hidupnya. Hujan akan mengguyurnya sampai kuyup dengan kesedihan. Bahkan ia tak tahu akankah hujan itu berlalu atau malah semakin menenggelamkan dirinya.

Ini semua tidak adil.

Kalau saja ia bisa mengatakan seperti itu. Berteriak jika perlu. Namun ia tahu semua sia-sia. Mereka tak mungkin menggubris rasanya. Mereka akan terus menyiksa dirinya hanya karena keputusannya tak mampu meyakinkan mereka. Yuri tahu bahwa mereka baik. Tujuannya jelas, agar ia bahagia.

Namun jika bukan dengan dirinya, bagaimana lagi ia akan merangkai kebahagiaan itu?

Noona….” Choi Minho meraih ujung dagu gadis itu. Kedua pasang mata bertumbukan. Ia melihat dengan jelas mata yang selama ini membuatnya jatuh cinta, tak bercahaya sama sekali. Tak seperti hari kemarin ketika semua ia rasa akan baik-baik saja.

Di mata itu, memang tak ada yang namanya air mata. Namun kehampaan nampak nyata pada dirinya. Sebagai gantinya, kantong mata besar-besar menghiasi wajah manis gadis itu.

“Kamu tahu kan kalau aku benci wajah sedihmu itu?” bisik Minho dengan suaranya yang berat, namun dalam. Salah satu suara yang amat sangat dicintai Yuri. Membuatnya tak sadar, lagi-lagi memproduksi bulir-bulir air mata.

“Kamu tahu kan kalau kita saling mencintai?” Telak dibalas hanya dengan satu kalimat. Selingan namun mendalam. Mempertanyakan apa yang membuat mereka bertahan satu sama lain.

Choi Minho hanya dapat diam seribu bahasa.

“Kalau kamu tahu kita saling mencinta mengapa tak kau bantah omongan Ibumu? Aku tahu aku bukan apa-apa, Minho. Namun setidaknya kamu tahu kan seberapa besar rasa cintaku untukmu? Apa itu belum cukup untuk meyakinkan kedua orangtuamu?” Semua perkataan yang berasal dari bibirnya keluar begitu saja. Semua keluh kesah yang belakangan ini ia pendam.

Membuat Choi Minho semakin membatu.

“Aku benar kan? Kamu lebih memilih wanita muda itu ketimbang aku. Aku tahu dia lebih muda daripada kamu. Lebih cantik. Tapi apa tidak cukup semua pengorbananku selama ini….”

Minho membiarkan telunjuknya menyentuh bibir gadis itu. Membungkam sejenak suara merdu darinya. Ia tahu ia salah, namun ia bukan tipikal orang yang senang membantah orang tua. Jelas saja tidak.

“Tolong… jangan bawa rasa kita pada hal ini, noona. Aku tahu kita telah berjuang. Anggap ini sebagai hujan. Mungkin murung diawal, sedih diawal, namun ingat, dibalik hujan selalu ada pelangi. Yang memberi tanda… kebahagiaan.”

Yuri mendesah. Cerita klasik.

“Dengar, hujan tak selamanya membawa kemurungan. Ada kalanya ia datang membawa kebahagiaan dibaliknya.”

Ya, benar. Izinkan aku untuk sekali saja berfantasi mendapatkanmu. Merasakan nyamannya berada dalam pelukmu seperti hari-hari yang lalu. Setidaknya sampai rinai ini berhenti. Sampai gemeru tak terdengar lagi. Sampai pelangi menyapa hangat diriku dan membawaku pada kebahagiaan dibaliknya.

-FIN-

Here you are Nenniiiiii~ Maaf kalo gak sesuai ekspektasi dan jadi sangat melankolis</3 *Jadi ikutan sedih bareng MinYul*
Phynz20’s signing off~

9 tanggapan untuk “[Prompter-Fic] Rain”

      1. KHANMAEN
        KHANMAEN
        KAKNEZ KHANMAEN
        Aku suka bangedd!!!! Ngedd!!!! Pakek ngedd kak ngedd!!!
        SANGATZ MEMENUHI EKSPEKTASI
        LEBIH MALAH KAK LEBIH

        Duh duh meski aku minyul gariz keraz ketahuilaih kalo aku juga nggak pernah bikin ending bahagia buat dua sejoli ini AHAHAHAH terus ini aku sukak pengembangan yang kakak buat. Titik beratnya jelas terlebih alurnya ngepas, nggak bertele-tele dan nggak keburu-buru disaat yang bersamaan gudjab!

        Terus kak ini cewek yang lebih muda dan direkomen sama orangtua Minho pasti aku kan kak iya kan kak iya kan iya kan!!!! (tampar aku tampar)
        Betewe mbakyul kasian kali ditinggal gitu aja 😦 Jomblo seumur hidup kan jadinya. Ya soalnya mbakyul cuma boleh sama bang minho tapi bang minho udah sama aku gimana dong ._. (/ayan)
        Anw thankyou somuch loh kak udah ngabulin prompth dari aku yeaayy terlebih pakek otp favorit sepanang masa duh makin cinta ❤

        Sudah dulu ya kak eheheheh BYEBYE

        xx, Nenni

        Suka

  1. uuuu~ hurt banget!!!
    Hmm~ salam kenal, author!

    Kupikir aku setuju dengan sanggahan Yuri. Ok, bolehlah Minho beralasan ini semua demi orang tua. Tapi namanya laki-laki, umumnya, mereka mau yg lebih muda dan cantik. Tapi nggak jarang juga laki-laki yang melihat perempuan dari hatinya bukan parasnya. /eh/

    Huh! Orang tua. Seringnya menghalangi kisah cinta. Ya, mau gimana lagi. Pilihan mereka pastilah yg terbaik untuk sang anak. 😀

    Kalimat terakhirnya indah. Seharusnya sedih bacanya tapi malah senyum-senyum sendiri. 😀 Bukan karena ceritanya nggak sedih. Namun, kalimat akhirnya itu yg membuat lengkung saya mengendur turun. 🙂

    Sedikit saja reviewnya. Bye!!

    Suka

    1. Halo salam kenal! Aku Ines dari garis 97!^^b
      Yap! Kupikir juga begitu! Kita sependapat. Hehehehe. Abis kadang lelaki seperti itu. Semoga oppa tidak ya:(
      Yah~ mereka bisa melihat apa yang tidak kita lihat.
      Hihihi. Terimakasih<3 ehehehe. Btw, kalimat itu terkesan klasik banget buatku._.)
      Yap! Tapi review kamu membangkitkan semangatku loh! Thankseu!

      With love,
      Ines.

      Suka

  2. Haiiii~

    Ini sedih gimana gitu T^T mana disini habis hujan /gak nanya/
    Apalagi paragraf akhirnya itu sejenis puisi lah pokoknya..

    Oh iya, aku Ketty 97L /wahh kita satu line/ kapan-kapan kalau gak sibuk kunjungin wp aku ya kminamao.wordpress.com

    Keep writing!^^

    Suka

Leave Your Review Here!