Title : Going Crazy
Scriptwriter : Dyvictory (Dyvanka Tista)
Cast(s) :
- Bang Yongguk (B.A.P)
- Song Jieun (Secret)
Genre : Thriller, (almost) Romance
Duration : One-shoot
Rating : PG-15
A/N : Cast yang aku pakai bukan milik aku, mereka milik Tuhan dan diri mereka sendiri. Tapi cerita ini punyaku.Bagi yang udah pernah lihat MV ‘Going Crazy’ (ada dua, tetapi ini bukan yang ada Himchan), aku memang ngambil beberapa scene dari situ, tapi banyak yang ngarang sendiri *lho. Oke deh, last but not least, read my FF happily (even though the story is not happy-_-), read and give me comments and suggestions. I’ll surely keep that in mind!^^
Summary :
“Di manapun kau berada, tanpa kau sadari, aku selalu ada bersamamu. Apapun yang kau lakukan, aku mengetahuinya.Kau hanya boleh mencintaiku. Aku. Dan hanya aku. Karena hanya aku yang mengetahuimu, semua tentang dirimu…” Suara itu terus membayangi pikiran Jieun, seperti bola basket yang memantul tak kunjung henti, berkali-kali kata-kata itu memutari pikiran Jieun.
“Bahkan aku mengetahuimu hanya dengan setiap helaan dan desahan nafasmu… bahkan aku mengetahui hal-hal terkecil tentangmu yang mungkin tak kau sadari…” suara berat itu berbicara lagi, kali ini dengan senyum—bukan, tetapi menyeringai. Jieun melangkah mundur.
“Kenapa?! Kenapa?!” seru Jieun, sekarang ia tidak bisa berkata-kata. Nafasnya tersengal-sengal, air mata mulai jatuh dari pipinya. “kenapa kau melakukan ini dan membuat hidupku seperti hutan gelap yang tidak punya akhir?! Aku menderita! Kenapa kau lakukan ini padaku!” jerit Jieun, kaki dan tangannya sudah bergetar, namun ia tidak bisa melakukan apa-apa. Entahlah, perasaan apa itu, yang jelas, Jieun sama sekali tidak dapat bertindak.
“Kenapa?” tanya suara rendah itu, mendekati Jieun, lalu mengubah wajah menyeringainya menjadi senyuman, namun senyuman pahit. Senyuman yang bisa menusuk siapapun yang melihatnya.Tak lama kemudian, air mata di pelupuk matanya jatuh juga. “karena aku mencintaimu.” Lanjutnya, kemudian memeluk Jieun. Jieun meronta, tentu hidupnya tidak akan bahagia bila ia bersama orang seperti ini. Sebelum Jieun bisa berkata apa pun, ia berbisik di telinga Jieun. “Dan kau, tidak boleh mencintai orang lain. Hanya aku, aku, dan aku.” Wajahnya kembali menyeringai, matanya memancarkan kebencian yang mendalam. Jieun tersentak, mendorong orang itu sekuat tenaga.
“Kau gila! Kau sakit!” Jieun memekik dan melempar semua yang ada didekatnya untuk menjauhkan orang itu darinya.
**^^**
Lanjutkan membaca [One-Shoot] Going Crazy →